KIT POWER CLASS & SMPS
D 900 900 WATT PADA 2 OHM
D 1K5 1500WATT PADA 2 OHM
D 2K 2000 WATT PADA 2 OHM
D 3K2 3200 WATT PADA 2 OHM
D 4K 4000 WATT PADA 2 OHM
D 4K5 4500 WATT PADA 2 OHM
SMPS 10 AMPERE S/D 40 AMPERE
Add caption |
Penguat kelas-D adalah sebuah penguat elektronik yang menggunakan pensakelaran transistor sebagai metoda utama untuk memberikan daya keluaran, tidak seperti penguat linier kelas-A, kelas-B, ataupun kelas-AB yang menggunakan resistansi aktif dari transistor. Oleh karena itu, penguat ini memiliki efisiensi daya yang lebih tinggi, dengan hasil tambahan berupa pengurangan benaman bahang yang dibutuhkan. Filter LC lulus bawah menghaluskan pulsa-pulsa keluaran pada beban.
Penguat kelas-D sering digunakan jika dibutuhkan keluaran berdaya tinggi.Dengan mengesampingkan kerumitan yang dibutuhkan, penguat kelas-D memberikan keuntungan berupa:
- Efisiensi daya yang tinggi (mencapai ≥90%)
- Pengurangan ukuran dan berat penguat.
- Pengurangan borosan daya sebagai bahang.
- Pengurangan ukuran benaman bahang (karen efisiensinya yang tinggi)
Efisiensi penguat kelas-D yang tinggi berasal dari kenyataan bahwa
tingkat keluaran tidak pernah beroperasi pada keadaan linier atau aktif.
Keluaran penguat kelas-D hanya terdiri dari keadaan HIDUP atau MATI.
Ketika peranti hidup, arus yang mengalirinya maksimum, tetapi tegangan
yang membentanginya idealnya nol, dan ketika peranti mati, tegangan yang
membentanginya maksimal, tetapi arus yang mengalirinya nol. Karena
borosan daya ditentukan dengan rumus Templat:Nowrap:''D''=''V''x''I'',
pada kedua keadaan di atas, borosan daya adalah nol. Semua perhitungan
di atas berdasarkan anggapan peranti ideal. Pada kenyataannya, selalu
ada kerugian, baik karena kebocoran, penurunan tegangan, kecepatan
pensakelaran, dan lain sebagainya. Tetapi itu semua terlalu kecil
sehingga efisiensi tetap sangat tinggi.
Penguat jenis ini memberikan keluaran yang mengandung banyak desah
harmonik dikarenakan modulasi lebar pulsa. Untuk memperbaiki keluaran,
ini dapat difilter dengan menggunakan komponen yang semuanya reaktif
(hanya kondensator dan induktor) dimana komponen tersebut menyimpan daya
dari desah harmonik, tidak mengubahnya menjadi bahang, sehingga
efisiensi dapat dipertahankan tetap tinggi